Thursday, May 12, 2011

Berkenalan dengan keseimbangan

Semasa kecil wahana jungkat-jungkit (see-saw) tentulah akrab dengan kehidupan kita. Jungkat-jungkit ini haruslah dimainkan oleh setidaknya dua orang di sisi yang berbeda (gambar 1) dengan berat badan yang relatif sama.



Tentulah repot kalau sepasang pemain adalah orang yang memiliki berat badan yang berbeda jauh (gambar 2). Kita mengatakan sistem tidak seimbang.
Bagaimana menyeimbangkannya? Secara naluri si gendut seharusnya mendekati ke arah pasangan mainnya. Nanti ada suatu posisi dimana kondisi dikatakan seimbang (gambar 3). Secara DBB, sistem tersebut dapat direpresentasikan seperti pada Gambar 4.


Prinsip inilah yang digunakan pada Timbangan Dacin. Prinsip kerjanya adalah menggeserkan bandul pemberat sehingga terjadi kondisi keseimbangan.
Bisakah anda sebutkan alat ukur lainnya yang memanfaatkan prinsip keseimbangan ini?

1 comment:

Unknown said...

maaf, saya masih bingung dengan jungkat jungkitnya. kenapa tidak si kurus saja yang mendekat ke arah titik tumpu? mohon penjelasannya.